Mutu Ibadah Kaum Muslimin Mulai Turun
BANDUNG, (PRLM).- Umat manusia sering melupakan nikmat Allah SWT sehingga nikmat yang dirasakan sebatas dunia. "Allah memberikan nikmat kepada manusia sampai bermiliar-miliar, namun kita memberikan syukur berupa zakat infak, maupun sedekah amat sedikit," kata Ketua Yayasan Assalaam, KH. Habib Syarief Muhammad Alaydarus, saat ceramah Maulud Nabi Muhammadi SD Assalaam Jln. Sasakgantung, Minggu (19/2).
Menurut Kiai Habib Syarief, manusia lebih sering menggunakan nikmat untuk kepentingan dunia. "Ketika kita makan bakso saja sampai Rp 100.000,00, sementara saat diminta infak malah tidak memberikan sama sekali," ucapnya.
Akibat perkembangan zaman, kata Habib Syarief, mutu ibadah kaum Muslimin amat berbeda jauh. "Ketika melaksanakan salat tidak bisa khusyu apalagi sampai zikir karena dikejar ingin menonton sinetron atau acara televisi lainnya," ujarnya.
Perbedaan ibadah terutama masalah keikhlasan yang susah diperoleh saat ini. "Bahkan, penceramah saja sudah materialistis dengan menentukan tarif terlebih dulu. Kalau artis tidak apa-apa menentukan tarif karena rezeki artis dari manusia, namun rezeki penceramah langsung dari Allah," katanya.(A-71/A-147)***
19 Feb, 2012
co-ademin 19 Feb, 2012
-
Source: http://situs-berita-terkini.blogspot.com/2012/02/mutu-ibadah-kaum-muslimin-mulai-turun.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 comments:
Post a Comment